click to generate your own text

TERJEMAHAN

MENU TANBAHAN

ARSIP BLOG

PENGIKUT

Pengunjung

PESAN

Diberdayakan oleh Blogger.
Sabtu, 26 November 2011

Selamat Hari Guru Nasional

          Pada hari ini Sabtu, 26 November 2011  akan digelar Peringatan Hari Guru Nasional di Jawa Timur yang dipusatkan di kota Pamekasan. Perwakilan PGRI Kabupaten se-Jawa Timur yang diperkirakan  20.000-an orang guru  akan  hadir dalam acara tersebut. Dari kabupaten Sumenep direncanakan akan diwakili sekitar seribu orang guru perwakilan dari PGRI kecamatan. Masing-masing PGRI kecamatan diimbau untuk mengirimkan utusan perwakilan sekitar 50 orang guru. Hidup guru, maju Sumenep .......!

Selengkapnya, dalam Hrian Surya

SURABAYA I SURYA Online - Hari Guru yang diperingati setiap tanggal 25 November di Jawa Timur tahun ini akan dipusatkan di Pamekasan. Selain karena memang bergantian penempatan puncak hari guru itu, Pamekasan dipilih agar daerah ini dikenal.
         Selama ini, masih ada kecenderungan sebagian orang bahwa Madura identik dengan kekerasan celurit. Padahal pemikiran ini sama sekali tak benar. Pamekasan atau Madura pada umumnya ramah seperti orang Indonesia pada umumnya.
“Kita akan pusatkan kegiatan hari Guru di Jatim di Pamekasan. Setidaknya kita akan mengenalkan daerah Madura ini secara umum. Termasuk bahwa warga di daerah ini sama ramahnya dengan daerah lain,” kata Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Harun pada Kamis (24/11/2011).
Dalam sejarahhnya, hari kebesaran guru itu ditandai dengan berdirinya organisasi guru, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Organisasi ini sendiri berdiri sejak 25 November 1945. Organisasi profesi yang paling lama usianya.
          Sekitar 20.000-an orang guru seluruh Jatim akan membanjiri daerah Madura tersebut. Dipastikan, Pamekasan akan menjadi lautan guru. Guru-guru itu juga penasaran dengan daerah Madura setelah beroperasinya jembatan Suramadu. Jembatan pembelah laut sepanjang sekitar lebih dari 4 km.
“Setidaknya, para guru itu juga ingin melintasi jembatan Suramadu. Seluruh daerah aka kebagian karena Hari Guru di Jatim digilir,” kata Ketua PGRI Jatim, Ichwan Sumadi.
         Hari Guru tahun ini mengambil tema Peningkatkan Peran Strategis Guru untuk Membangun Karakter Bangsa. Ichwan menyatakan bahwa semua dalam rangka peningkatan mutu pendidikan.

                                                                                         Salam dari : JawaM@dura.Com

2 komentar:

AHERMAN ANGGARATA mengatakan...

Terima kasih somoga kita menjadi guru yang berani mengatakan benar jika memang benar dan berani mengatakan salah jika memaang salah.... amin

mgmpbin@blogspot.com mengatakan...

Guru harus siap menjadi orang yang bisa digugu dan ditiru. Semua prilaku dan tindak tanduk seorang guru menjadi barometer akhlakul karimah atau suri tauladan bagi masyarakat. Semoga kita menjadi seorang guru yang menjadi dambaan masyararakat, amin. Hidup guru ..., Sumenep maju....!